Tips Menghadapi Pria Iseng di Media Sosial

Tulisan ini saya turunkan khususnya bagi kaum hawa yang gemar bersosialisasi di media Sosial. Sebagaimana kita ketahui bersama, media sosial spt Facebook, Twitter, Google +, Instagram dll menawarkan berbagai kemudahan untuk menjalin komunikasi di dalam komunitasnya. Melalui media sosial, seseorang bisa dengan mudah memperoleh banyak teman untuk sekedar berkenalan, curhat bahkan sampai berpacaran. Namun tak jarang, malalui media sosial pula berbagai modus kejahatan bisa saja terjadi bila kita tidak berhati-hati.

Korban kejahatan di dunia maya, yakni melalui media sosial sebagian besar adalah perempuan. Mungkin karena kodratnya,  perempuan lebih banyak menggunakan perasaannya dibanding dengan pikiran atau logika. Kejahatan yang terjadi di media sosial tentu berawal dari sebuah pertemuan dan perkenalan dengan orang lain. Oleh sebab itu, sangatlah perlu untuk dipahami bagi setiap perempuan agar berhati-hati kepada seseorang yang baru saja dikenalnya.

Sudah sewajarnya bila seorang perempuan tertarik dengan laki-laki. Apalagi bila laki-laki yang dikenalnya tersebut seperti apa yang selama ini di idam-idamkannya. Namun sayangnya, tidak semua laki-laki seperti yang di perkirakan. Alih-alih mencari teman untuk mencurahkan isi hati, namun pada akhirnya justru berujung pada kasus penipuan atau pemerasan.

Untuk itu, berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan dalam menghadapi pria yang mencoba-coba untuk menarik perhatian anda, namun tujuan utamanya adalah ingin mengambil keuntungan bagi dirinya sendiri melalui pertemanan dengan anda.

1. Periksa profil akun sebelum menerima pertemanan.

Bila tiba-tiba ada seorang pria meminta anda menjadi temannya (add friend), maka jangan terburu-buru menyetujuinya (confirm). Sebaiknya anda pelajari terlebih dahulu data profil di dalam akunnya. Bacalah beberapa status yang telah dibuat, dari sana anda bisa menyimpulkan seperti apa kira-kira karakter pemilik akun tsb. Waspadalah terhadap akun yang baru saja dibuat, belum banyak foto yang diunggah, atau bahkan sama sekali tidak memasang foto diri. Akun semasam itu sangat berpotensi digunakan oleh pria yang berniat jahat.

Jangan pernah tertipu dengan penampilan wajahnya yang rupawan. Sebab begitu banyak perempuan yang tertipu hanya karena melihat fotonya yang tampan.

2. Etika dalam berkomunikasi

Bila memang data pemilik akun menurut anda wajar, artinya dari foto yang diunggah, dan komentar serta status yang dibuatnya tidak ada yang perlu dicurigai, apalagi data pribadinya diisi dengan lengkap maka bolehlah anda menerima permintaan pertemanan darinya. Biasanya pria lebih agresif dengan terlebih dulu menyapa anda. Untuk itu, jawablah seperlunya saja sesuai dengan apa yang ditanyakan olehnya, sebab anda belum terlalu mengenalnya bukan?. Perhatikan, arah pembicaraannya. Bila dia sudah mulai memuji-muji anda dengan berlebih-lebihan (labay) maka anda patut mulai mencurigainya.

Tak masalah bila ada yang memuji kita, namun sebatas dalam konteks awal pertemanan. Namun bila sudah keterlaluan dalam memuji atau bahkan mulai merayu, maka anda tak perlu menanggapinya dengan kata-kata kasar.

Cukuplah dengan tidak menanggapinya atau peringatkan dia dengan kata dan kalimat yang santun. Perlu diketahui, bila anda menganggapinya dengan ketus atau jutek, maka sama saja anda memancing dia untuk lebih agresif mendekati anda. Jangan pernah anda menyangka, bahwa dengan bersikap ketus atau jutek, maka pria akan menghentikan perjuangannya untuk mendapatkan perhatian anda. Justru mereka makin tertantang untuk menaklukkan hati anda.

Apalagi anda sampai menulis kata-kata kasar dan menghina atau merendahkan martabatnya, justru dia akan merasa sakit hati dan dampaknya mungkin tak pernah anda sangka-sangka sebelumnya. Seorang laki-laki bila sudah merasa tersinggung dengan kata-kata yang anda tuliskan, dia akan berbuat semaunya sendiri, bahkan tak segan akan berbalik memusuhi dan mempermalukan anda di mata teman-taman anda.

Jadilah seorang perempuan yang dihormati dan disegani oleh laki-laki, yaitu dengan menjaga martabat diri sendiri, melalui kata dan kalimat yang anda tuliskan.

3. Laki-laki iseng tak bisa diberi hati.

Bila anda sudah memperingatinya dengan santun, namun dia tetap saja tak berubah, maka tak perlu dilayani dengan emosi. Disarankan anda untuk tidak menjawab atau hentikan segera percakapan anda. Sekali-lagi jangan menggunakan kata-kata kasar atau membuat dia sakit hati atau kecewa. Banyak alasan yang bisa anda gunakan bila anda ingin mengkhiri percakapan, bukan? Selanjutnya, untuk sementara waktu, bila dia masih ingin mengajak berkomunikasi dengan anda, tak perlu anda menjawabnya. Biarkan saja, lama-lama dia akan berhenti dengan sendirinya, sebab dia akan merasa bahwa anda tak akan bisa dijadikan korbannya.

4. Hindari bercerita masalah pribadi

Bila anda belum pernah bertemu langsung dengannya, apalagi baru berkenalan, jangan pernah anda membuka cerita tentang masalah pribadi anda. Bicarakan hal-hal yang bersifat umum saja. Sebab dengan anda menceritakan hal-hal yang bersifat pribadi, misalnya masalah rumah tangga, atau kehidupan pribadi dll, maka tanpa anda sadari, anda semakin membuka peluang baginya untuk menjadi orang yang dekat dengan anda. Bukan berarti kita berprasangka buruk, namun sudah selayaknya kita membatasi diri agar tidak terlapau jauh mempercayai laki-laki yang belum anda kenal sepenuhnya.

5. Laki-laki memasang jebakan

Laki-laki yang lihai menaklukan hati perempuan, tentu membuat strategi dan beribu cara untuk menjebak anda. Ada beberapa indikasi yang bisa menunjukkan bahwa weorang pria sedang memasang jebakan untuk anda :
a. Dia akan bercerita tentang kehidupan pribadinya yang penuh dengan kesusahan dan kesulitan hidup. Tujuannya adalah agar anda merasa kasihan kepadanya.
b. Menceritakan kehidupan rumah tangganya yang mulai retak, dengan menjelek-jelekkan pasangannya sendiri.
c. Seakan-akan merasa bahwa hidupnya tidak ada artinya lagi. Hal ini hanya untuk membuat anda tertarik untuk memberi semangat hidup kepadanya.
d. Menulis kata-kata indah, puisi dlsb agar anda merasa tersanjung.
e. Memberi janji dan harapan yang muluk-muluk, antara lain akan menikahi anda, atau akan memberi anda keuntungan besar dalam waktu singkat.
f. Mencoba berkenalan dengan orangtua anda atau dengan sahabat baik anda. Ini dilakukan agar secara tidak langsung, ada pihak lain yang memberi referensi, bahwa dia orang baik atau pantas dijadikan teman, pacar atau calon suami.

6. Melanggar tata krama dan kesusilaan
Bila pria kenalan anda sudah mulai mengajak bicara masalah seks atau bahkan menyuruh anda memasang foto seksi atau bahkan telanjang, maka sudah dapat dipastikan bahwa dia akan melakukan pemerasan bila anda menuruti keinginannya. Jangan pernah mau diajak bicara masalah seks atau mengunggah foto seksi anda. Sebab sekali saja anda melakukannya, maka anda akan menyesal seumur hidup anda.

7. Blokir akun
Usahakan terlebih dahulu agar dia tidak memperlakukan anda semaunya, dengan memperingatkan dengan kata dan kalimat yang santun. Bila memang dirasa sudah keterlaluan, maka memblokir akun adalah jalan yang terbaik.
Namun demikian meskipun anda merasa tidak bersalah, dan bermaksud menghindari atau menolak berteman dengannya dengan cara memblokir akunnya, tetapi bila anda terlanjur membuatnya sakit hati, maka dia akan berusaha mencari anda lagi melalui akun lain dan bisa saja akan melakukan pembalasan dengan merusak nama baik anda di dalam komunitas anda.

Satu hal yang perlu anda pegang teguh selama anda bergaul di media sosial adalah selalu menjaga martabat diri sendiri dan tidak membuat orang lain merasa kecewa dan sakit hati.

Demikianlah beberapa tips yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfaat.